Layang-layang adalah hewan peliharaan yang menarik karena bentuk dan cara hidupnya. Selain menarik, layang-layang juga memiliki manfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Namun, bagaimana cara merawat layang-layang untuk kesehatan dan kecantikan? Dalam artikel ini, kami akan membahas manfaat dan cara merawat layang-layang untuk kesehatan dan kecantikan.
Manfaat Layang-Layang untuk Kesehatan
1. Mengurangi Stres
Layang-layang dapat membantu mengurangi stres karena melalui proses yang dinamakan "pet therapy". Pet therapy adalah terapi yang menggunakan hewan peliharaan sebagai bahan terapi. Layang-layang dapat menghasilkan hormon oxytocin yang dikenal sebagai hormon cinta. Oxytocin dapat membuat kita merasakan sensasi cinta dan kejutan, seperti saat melihat pasien yang menggigai ibu mereka. Selain itu, layang-layang juga dapat membantu menurunkan tingkat stress hormon seperti cortisol.
2. Meningkatkan Imunitas
Layang-layang dapat meningkatkan imunitas karena melalui proses yang dinamakan "biophilia". Biophilia adalah fenomena yang memicu kita untuk menghargai dan menyukai alam semesta. Layang-layang dapat menghasilkan sensasi biophilia yang dapat memicu peningkatan imunitas karena melihat hewan peliharaan sehat dan aktif. Selain itu, layang-layang juga dapat membantu mengurungi jumlah bakteri yang tidak sehat di lingkungan seperti rumah.
3. Membantu Penderita Stroke dan Demensia
Layang-layang dapat membantu penderita stroke dan demensia karena melalui proses yang dinamakan "avian therapy". Avian therapy adalah terapi yang menggunakan hewan peliharaan sebagai bahan terapi untuk penderita stroke dan demensia. Layang-layang dapat membantu mengurungi tingkat depresi, tingkat stress, dan tingkat irritabilitas penderita stroke dan demensia. Selain itu, layang-layang juga dapat membantu mengurungi tingkat pembelajaran motorik penderita stroke dan demensia.
Cara Merawat Layang-Layeng untuk Kesehatan dan Kecantikan
1. Membersihkan Perkusanya Dan Perkusakanya Secara Rutin
Membersihkan perkusanya dan perkusakanya secara rutin akan menghilangkan bakteri yang ada di dalamnya dan menghilangkan busuk yang ada di dalamnya. Setelah itu, patikan perkusanya menggunakan serbet kering untuk menghilangkan air yang masih menempel di permukaannya. Selain itu, jaga perkusanya agar tidak terkena lumpur atau debu di lingkungannya untuk mencegah penyakit respiratoris.
2. Menjaga Suhu Ruang Dan Suhu Badan Layag-Layeng Sesuai Standar Kesehatan
Menjaga suhu ruang dan suhu badan layag-layeng sesuai standar kesehatan akan menghindari penyakit respiratoris serta penyakit lainnya seperti rinitis (sinusitis) dan otitis media (gatal dalam telinga). Suhu ruang harus antara 20 - 26 derajat Celcius, sedangkan suhu badan layag-layeng harus antara 37 - 39 derajat Celcius. Selain itu, jaga suhu badan layag-layeng dari aliran udara panas atau aliran udara panas lainnya di lingkungannya untuk mencegah penyakit respiratoris.
3. Menjaga Kualitas Makanan Dan Air Mineral Untuk Layag-Layeng Sesuai Standar Kesehatan
Menjaga kualitas makanan dan air mineral untuk layag-layeng sesuai standar kesehatan akan menghindari penyakit berlebihan berpengaruh pada sistem paru paru serta sistem imunsinya. Makanan harus berupa pellet atau granulasi kecil yaitu ukurannya antara 3 - 6 mm, sed ang granulasi besar harus dihancurkan sesuai ukurannya agar tidak merugikan sistem paru paru serta sistem imunsinya layag-layeng. Selain itu, air mineral harus dipastikan secara rutin agar tidak merugikan sistem paru paru serta sistem imunsinya layag-layeng. Jaga juga air mineral agar tidak terkena debu atau lumpur di lingkungannya untuk mencegah penyakit respiratoris serta penyakit lainnya seperti rinitis (sinusitis) dan otitis media (gatal dalam telinga).